TopengMagazine

Topeng Magazine adalah Sebuah Situs yang Secara Inofatif memberikan Info Info Terviral dan Tersebar Di Seluruh Dunia


Jumat, 24 Agustus 2018

HobiSport : Luka Modric, Kapten Fantastic dari Kancah Perang


HobiSport - Setiap pemain sepak bola memiliki talenta masing masing, dan datang dari salah satu Kapten timnas yang sampai sekarang menjadi sorotan publik dikarenakan cemerlangnya dalam memainkan si bola bundar, Dan bukan hanya itu saja prestasinya cukup mengesankan dia adalah salah satu kapten dari Timnas Kroasia.

Kapten Timnas Kroasia, Luka Mordic kini menjadi incaran banyak tim tim papan atas, karena menjadi pemain inti dan menjadi kapten Luka Modric mampu membawa negara Balkan itu masuk babak final Piala Dunia 2018 untuk pertama kalinya.  (BANDARQ)

Rentetan senapan pada 9 December 1991 di Desa Modric yang terletak di utara pengunungan Velebit, Sebelah utara Dalmatia itu bakal selalu diingat oleh Luka Mordric. Kakeknya, Luka senior di tangkap bersama lima warga desa Modrici oleh tentara serbia. Mereka lantas membunuhnya dengan sadis.

Eksekusi kakeknya itu menjadi bagian pembuka konflik negara Balkan. Kala itu Modric Baru enam tahun. ia sudah kehilangan orang yang disayanginnya sejak usia belia.

Luka senior merupakan kakek sekaligus pengasuh Modric. Kedua orang tuannya, Stipe dan Radojka, menitipkan Modric kepada kakeknya karena terlalu sibuk bekerja di pabrik pakaian rajut. (POKER)

Eksekusi itu baru awal penderitaan konflik Balkan yang menghiasi kehidupan Modric pembunuhan enam wrga desa Modrici merupakan pesan tentara Serbia agar warga desa hengkang. Lelaki kelahiran 9 September 1985 itu melanjukan hidup di pengungsian.

Kelurga Modric terpaksa mengungsi di hotel IZ, kota Zadar. Mereka harus melalui hari-hari menyedihkan tanpa listrik dan air bersih. Ledakan mortir dan senapan selalu terdengar dari kejauhan ditambah lagi ancaman ranjau darat ada dimana-mana.


"Kami hidup di hotel selama bertahun-tahun sekaligus mencari nafkah. Tetapi saya selalu mencintai sepakbola. Saya inggat bantalan tulang kering yang saya kenakan bergambar Ronaldo dari Brazil, dan saya sangat menggaguminya,"Ucap Modric kepada The Hobi News.

Chairman Klub NK Zadar, Josip Baljo, ingat dengan masa kecil Modric. Modric merupakan bocah yang kurus dan kecil. Tetapi kondisi fisik ini mematahkannya untuk terus bermain bola sebagai sarana hiburannya di tengah teror perang. (DOMINO99)

Salah seorang pelatih Modric di Klub NK Zadar, Tomislav Basic, menyebutkan anak anak asuhnya selalu bermain di tengah ketakutan. Tetapi mereka tak pernah kapok dalam bermain Bola.

"Kami selalu takut, itulah yang paling saya inggat. Ribuan granat, di tembakkan dari bukit-bukit di sekitarnya, Jatuh di lapangan pelatihan pada tahun-tahun itu, dan kami selalu berlomba untuk mencapai tempat pelindungan. Sepak bola adalah pelarian kami dari kenyataan,"Ucap Basic seperti yang di tulis oleh Aleksandar Holiga di Blog kami qqhobimagazine.com


Karier awal sepakbola Modric tak mulus. Ia ditolak masuk oleh klub idolannya Hajduk Split. Penolakan ini sempat membuat Modric patah semangat.

Namun pelan pelan ia bangkit meniti karier sepakbola profesional dan masuk ke Klub Dinamo Zagreb pada umur 15 tahun. Memasuki usia 18 tahun, Dinamo meminjamkan Modric ke klub Zrinski di Bosnia Herzegovina lalu ke Inter Zapresic di daerah suburban Zagreb. Penampilan Modric selama merumput cukup memukau. Ia-pun di pandang sebagai gelandang potensial.

Keluarga Modric sendiri memberikan perhatian padannya untuk menekuni sepakbola profesional. Saat perang berakhir, Mereka rela untuk menetap di hotel-hotel sempit agar Modric dapat tinggal dekat dengan Klubnya.

Kariernya pun terus melonjak naik, Modric lantas hengkang ke Liga inggris dan mendatangani kontrak dengan Klub Totenham Hotspurs (2008 - 2012) lalu erlanjut pindah ke Real Madrid (2012 - Sekarang).

Pada Piala Dunia 2018 ini, Modric memimpin Timnya membuat sejarah bagi Kroasia. Mereka berhasil melaju ke babak final setelah mengalahkan raksasa sepakbola, Inggris dengan skor 2-1.

Final Piala dunia perdana ini merupakan prestasi terbaik Kroasia sepanjang sejarah Piala Dunia yang mereka lalui. Catatan terbaik negara Balkan itu sebelumnya hanya mencapai semifinal pada Piala Dunia 1998.


DAFTAR DAN JADILAH THE NEXT WINNER SEPERTI PEMAIN KAMI DI BAWAH INI


Tidak ada komentar:

Posting Komentar